Klasifikasi
Bahasa Rusia adalah bagian dari bahasa Slav dari keluarga bahasa Indo-Eropa. Bila dilihat dari sudut pandang pelafalan bahasa, Bahasa Rusia agak mirip dengan Bahasa Ukraina dan Bahasa Belarus di Slavia Timur, yang akar bahasanya adalah dari Bahasa Slavia Timur Tua. Kosa kata, bentuk kalimat, dan sastra Rusia kebanyakan dipengaruhi oleh Gereja Slavonic. Fonologi bahasa Rusia, terutama di bagian utara Rusia, dipengaruhi oleh bahasa Finnik (bahasa Finlandia). Beberapa kata modern Bahasa Rusia juga berasal dari Tatar. Berdasarkan Institut Pelindung Bahasa di Monterey, Bahasa Rusia digolongkan sebagai bahasa tingkat III, yaitu bahasa yang cukup sulit dipelajari oleh orang berbahasa ibu Inggris asli, dan membutuhkan waktu 780 jam intensif untuk bisa berbicara bahasa Rusia dengan cukup lancar
Bahasa Rusia dituturkan secara luas di Rusia dan negara-negara bekas Uni Soviet. Pada era Soviet, Bahasa Rusia digunakan sebagai bahasa superioritas dan pemersatu, walaupun Uni Soviet terdiri dari banyak etnik dan suku bangsa. Setelah bubarnya Uni Soviet pada tahun 1991, beberapa negara bekas Uni Soviet, seperti Kirgistan memulai untuk memakai bahasa asli mereka dibanding memakai bahasa Rusia.
Di Estonia, yang merupakan bekas negara bagian Soviet, sekitar 58% penduduk aslinya mampu berbahasa Rusia. Selain itu juga ada imigran dari Rusia sekitar 25.6% yang bisa berbahasa Rusia. Selain itu, di Finlandia, jumlah penutur bahasa Rusia adalah sekitar 33.400 penutur. Pada abad ke-20, bahasa Rusia menyebar dan dipelajari secara luas di negara Pakta Warsawa dan di negara yang bersekutu dengan Uni Soviet. Negara-negara ini diantaranya adalah Polandia, Albania, Ceko, dan Kuba. Bahasa Rusia juga dituturkan di Israel oleh 750.000 imigran Yahudi asal Rusia. Kebanyakan koran dan situs Israel memakai bahasa Rusia. Beberapa komunitas Rusia di Amerika Utara, seperti di Amerika Serikat dan Kanada juga menuturkan bahasa Rusia. Berdasarkan data Biro Sensus Amerika Serikat tahun 2000, tercatat lebih dari 700.000 orang yang menuturkan bahasa Rusia sebagai bahasa sehari-hari.
Dialek
Dialek dalam bahasa Rusia terbagi dua secara umum, yaitu dialek Utara dan dialek Selatan, dengan Moskow yang terletak di daerah pertengahan antar keduanya. Perbedaan dialek terlihat dari tata bahasa, kosa kata, cara pelafalan dan intonasi. Contohnya, pada kata булошная (toko roti) yang diucapkan [ˈbuləʂnəjə] pada dialek Moskow daripada mengucapkan булочная [ˈbulətɕnəjə]. Dialek Utara dan daerah sekitar Sungai Volga mengucapkan huruf /o/ tanpa tekanan dan fenomena ini disebut оканье /okanye/.
Sementara itu di daerah Timur Moskow, tepatnya di daerah Ryazan, mereka mengucapkan huruf /e/ dan /a/ tanpa tekanan dan fenomena ini disebut яканье /yakanye/. Pada awal abad ke-18, Mikhail Lomononsov memulai penyelidikan dialek yang ada di seantero Kekaisaran Rusia. Kemudian pada abad ke 19, Vladimir Dal menulis sebuah kamus lengkap bahasa Rusia dengan dialek-dialeknya.
Sumber : Disini
0 komentar:
Posting Komentar